World Health Organization (WHO) mengatakan wabah penyakit tangan, kaki dan mulut yang disebabkan oleh virus telah meningkat di Vietnam dan menewaskan sebanyak 98 anak tahun ini.

WHO menyampaikan sebanyak tiga perempat dari kematian menyerang anak-anak pada usia balita.

Wabah yang terjadi tahun ini merupakan peningkatan paling tajam dari tahun sebelumnya, karena korban jiwa yang pada umumnya adalah anak-anak dan balita di tahun ini mencapai 98 orang. Demikian seperti dikutip Yahoo News, Minggu (11/9).

Dilaporkan sejak 2008, ada sekitar 10 ribu hingga 15 ribu kasus dilaporkan terjadi setiap tahunnya, dengan korban jiwa  sebanyak 20 sampai 30 orang per tahun, yang pada umumnya adalah balita.

Menteri kesehatan Vietnam memperingatkan kasus ini bisa meningkatkan dalam beberapa bulan mendatang saat masa prasekolah dan TK (taman kanak-kanak) kembali melakukan aktivitasnya.

Penyakit ini menyebar melalui bersin, batuk dan kontak dengan cairan dari luka atau kotorang manusia yang terinfeksi. Belum ditemukan vaksin yang bisa membasmi penyakit ini. (Okz/Yan)