Acara yang akan digelar hingga 6 November mendatang itu menjadi arena para desainer, untuk mempresentasikan karya busana terbaru. Dan desain itu diprediksi menjadi tren di Yogyakarta atau di tingkat nasional.
Seluruh kegiatan akan pusatkan di Gedung Jogja Ekspo Center. Berbagai acara akan digelar, di antaranya lomba desain busana, peragaan busana, seminar fashion, dan pameran dagang produk fashion dan aksesoris.
Peragaan busana itu tidak hanya kreasi busana dengan bahan batik, namun juga busana etnik kontenporer yang memadukan berbagai bahan. Misalnya, bambu yang didesain menjadi sebuah busana unik. Ada pula yang menjadikan satwa sebagai konsep penampilan busana karnaval.
Ajang tahunan ini diharapkan dapat mengangkat potensifashion lokal, dengan hadirnya karya-karya busana berkualitas prima. Sekaligus, menjadikan Kota Yogyakarta sebagai salah satu kiblat fashion di Indonesia.
Karnaval kali ini juga diikuti kelompok pelajar dan masyarakat, yang ingin memamerkan karya mereka. Sekaligus memeriahkan pesta fahion tersebut.(APY/SHA)
0 komentar