Pengguna Ponsel di Solo kini bisa menikmati sejumlah seri Ponsel pintar BlackBerry dengan harga yang lebih rendah dibanding sebelumnya. Ponsel asal Kanada ini mengalami penurunan harga.
Yustian, pemilik Toko Ponsel King Cell, yang terletak di Singosaren menuturkan, Ponsel Blackberry mengalami penurunan harga antara Rp 50.000 sampai Rp 150.000. Hal ini lantaran barang di pasaran banyak dan kabarnya akan ada jenis Ponsel Blackberry yang bakal keluar.
Penurunan harga Blackberry tersebut, ternyata tidak dialami oleh Ponsel Android Samsung. “Ponsel Android Samsung lebih stabil harganya. Kalau pun turun, tidak terlalu banyak,” kata Yustian kepada wartawan, Selasa (17/5).
Hal senada juga disampaikan oleh Midin Banaya, pegawai toko Ponsel Elite Phone. Midin menyampaikan, penurunan harga ini berlangsung sejak bulan April lalu hingga sekarang harganya semakin rendah.
“Ponsel Gemini Edge 8520 misalnya, awal Bulan April harganya Rp 2.150.000 dan pada akhir April mengalami penurunan harga menjadi Rp 2.050.000. Memasuki awal Mei, harganya turun lagi menjadi Rp 1.950.000 dan terakhir sekarang harganya Rp 1.850.000,” katanya kepada wartawan, Selasa (17/5).
Penurunan harga juga dialami oleh Ponsel Blackberry jenis lain. Gemini 3G 930 Bulan April seharga Rp 2.650.000, kini harganya menjadi Rp 2.550.0000. Ponsel Pearl 9105 Rp 2.550.000 turun menjadi Rp 2.350.000.
Harga Anjlok
Pada kisaran harga yang lebih tinggi, Blackberry Onyx 2 9780, pada Bulan Maret harganya masih Rp 4.475.000 yang kemudian turun menjadi Rp 4.100.000 pada Bulan April. Bulan Mei, harga tersebut kembali turun menjadi Rp 4.000.000 dan sekarang memasuki pertengahan Mei, harganya Rp 3.950.000.
Menurut Midin, tren harga Blackberry memang terus menurun. ”Namun saya tidak berani memperkirakan harga bulan yang akan datang turun lagi atau naik. Karena itu tergantung kondisi pasar dan harga yang diterapkan distributor,” ujarnya.
Senada dengan Yustian, menurut Midin, penurunan harga Ponsel Blackberry ini menyebabkan penjualan Ponsel jenis ini meningkat. Sejak tanggal 1 hingga 15 April, Ponsel Blackberry terjual sebanyak 82 unit sedangkan pada tanggal 1 hingga 15 Mei penjualannya meningkat menjadi 124 unit.
Berbeda dengan harga Ponsel Android yang didominasi oleh Samsung cenderung stabil. ”Harganya stabil namun kini penggemar Ponsel Android semakin bertambah sehingga berpengaruh pada peningkatan penjualannya. Pada tanggal 1 hingga 15 April terjual sebanyak 30 unit dan meningkat pada tanggal 1 hingga 15 Mei terjual 40 unit,” paparnya.
Midin berpesan, jika ada yang ingin membeli Blackberry, ini adalah waktu yang tepat untuk membelinya di saat harga tengah anjlok. Lantaran esok hari kita tidak bisa memperkirakan harganya masih tetap turun atau naik.
Ponsel Blackberry yang selama ini banyak laku yakni Ponsel Gemini Edge 8520. Ponsel ini merupakan Ponsel yang memiliki harga dan menyasar segmen menengah ke bawah. ”Sedangkan kebanyakan pembeli Ponsel memburu Ponsel-ponsel harga menengah ke bawah dengan teknologi yang cukup canggih,” ungkapnya. n Yasser Arafat