Warga Papua |
Dalam aksi depan Istana Merdeka, pengunjuk rasa mewarnai tubuh bergambar bintang kejora. Aksi ini merupakan peringatan ke-50 tahun kemerdekaan bangsa Papua Barat. Banyaknya kekerasan di tanah Papua hingga menelan korban jiwa, membuat sekelompok warga Papua ngotot memisahkan diri dari Negara Kesatuan RI (NKRI).
Massa mendesak Perserikatan Bangsa-Bangsa, Amerika Serikat, Belanda, dan Indonesia mengakui hak kemerdekaan bangsa Papua Barat yang jatuh 1 Desember. Mereka juga mendesak pembubaran negara NKRI yang merupakan boneka buatan Belanda.
Pengunjuk rasa menganggap, sejak integrasi Papua pada 1 Mei 1963 lampau melalui United Nations Temporary Excecutive Authority (UNTEA) atau badan sementara buatan PBB, nasib rakyat Papua dihancurkan secara politik setelah digadaikan kembali ke pangkuan ibu pertiwi.
0 komentar