Tim Densus 88 Anti Teror berhasil mengamankan sejumlah barang bukti usai penyergapan terhadap dua terduga teroris di di Jalan Pelajar Pejuang, Cemani, Kampung Sanggrahan, Grogol, Sukoharjo, Jawa Tengah, Sabtu sekira pukul 01.00 WIB.

"Barang bukti yang disita dari tersangka dua pucuk senjata api FN, satu pucuk senpi baretta, satu buah granat manggis masih aktif dan sekira 100 butir peluru untuk senjata api FN," terang Karopenmas Mabes Polri, Brigjen Pol Ketut Untung Yoga dalam pesan singkatnya kepada okezone, Sabtu (14/5/2011).

Seperti diberitakan sebelumnya, penyergapan terhadap dua terduga teroris yakni Sigit Qurdowi dan pengawalnya Hendro. Penangkapan tersebut dibarengai baku hingga menewaskan dua terduga teroris dan seorang pedagang angkringan, Nur Imam.

Sebelum baku tembak terjadi Sigit dan Hendro keluar dari sebuah rumah dengan menggunakan sepeda motor mengarah ke Tim Densus 88 yang sudah mengintainya. Kemudian keduanya terduga teroris berbalik arah, sadar dalam kondisi dibuntuti, Sigit yang dibonceng melepaskan tembakan.

Tembakan Sigit salah sasaran dan mengenai seorang pedagang nasi angkringan bernama Nur Imam yang berada beberapa meter dari tempat kejadian. Nur Imam berusaha mendekat saat terjadi baku tembak. akibatnya Nur Imam tewas seketika.

"Tim Densus juga berhasil melumpuhkan Sigit Qurdowi dan pengawalnya Hendro," pungkasnya