Research in Motion (RIM) memasuki masa-masa kelam, menyusul laporan buruk pendapatan pada kuartal dua.

Pembuat ponsel pintar BlackBerry itu melaporkan pendapatannya anjlok 47 persen, para analis memprediksi penjualan perangkat BlackBerry turun 1.3 juta unit dan RIM hanya menjual 200 ribu unit perangkat tablet PlayBook.

Bayangkan, jika RIM hanya menjual satu PlayBook dalam satu waktu maka Apple berhasil menjual 23 iPad dalam waktu bersamaan. Sebelumnya, para analisi memprediksi saham RIM akan turun 18 persen. Totalnya, saham RIM berkurang setengah pada tahun ini.

Meskipun demikian, Kepala eksekutif RIM Jim Balsillie tetap optimis dan melakukan beberapa gebrakan baru dalam penjualan BlackBerry.

"Sisi positifnya, RIM terus meluncurkan produk baru dengan sistem operasi terbaru," kata Balsillie sebagaimana dinyatakan Atlantic Wire.

"Kami berhasil meluncurkan varian ponsel pintar BlackBerry berbasis OS 7 di seluruh dunia selama akhir kuartal kedua, dan melihat tingginya minta pelanggan terhadap produk-produk baru tersebut."

Sejauh ini RIM menjual 10,6 juta unit BlackBerry pada Q2 sedangkan Apple menjual 20,3 juta unit iPhone.(Ant)