Nyawa Bayi Itu, Tergantung Uang dan Mukjizat Tuhan

Eka Rosita Rahmawati, bayi berusia enam bulan yang menderita Hydrocepalus Vomitus tertidur di Ruang Mawar II No 2, RSUD Dr Moewardi, Solo, Senin (25/7). Bayi malang itu, yang menderita pembesaran pada kepala, Selasa (26/7) hari ini, menjalani operasi untuk pertama kalinya.
Eka akan dioperasi di RSUD Dr Moewardi mulai pukul 10.00 WIB untuk mengeluarkan cairan yang ada di dalam kepalanya. Putri pertama pasangan dari warga Grogol Sukoharjo, Tri Rahmat Haryanto dan Retno Palupi itu menderita hydrocepalus sejak dilahirkan ke dunia ini.
Menurut Tri, putrinya tersebut diharuskan menjalani minimal enam hingga tujuh kali operasi untuk mengeluarkan cairan di kepalanya. ”Tapi kata-kata dokter sempat membuat saya khawatir. Karena dokter mengatakan semoga Eka mendapatkan mukjizat dari Tuhan,” kata Tri kepada media Senin (25/7).
Tri mengatakan, dia tidak akan berhenti berusaha agar putri semata wayangnya itu dapat sembuh dan tumbuh normal seperti anak yang lain. Tri juga mengaku bingung dari mana dia mendapatkan dana untuk membiayai operasi Eka.
Menurutnya, untuk membeli selang yang digunakan untuk mengeluarkan cairan itu, dia sudah diminta untuk membayar sebesar Rp 1,8 juta. ”Itu belum termasuk operasi. Sedangkan biaya Jamkesmas Rp 10 Juta yang diperoleh hanya bisa digunakan untuk perawatan, bukan untuk operasi,” katanya.
Tri melanjutkan untuk membeli selang sebesar Rp 1,8 juta itu saja dia sudah tidak memiliki biaya. Tri berharap agar ada seorang dermawan yang bersedia membantu untuk menyelamatkan putrinya tersebut.
Tri menambahkan, dokter berani melakukan operasi setelah kondisi Eka sudah sedikit kuat dan tidak lagi mengalami muntah-muntah. ”Sejak Jumat (22/7) lalu sudah tidak muntah dan tidak mengeluarkan lendir dari hidung. Itu juga karena dimasuki obat,” katanya.
Tri mengaku sedikit bersyukur karena putrinya segera memperoleh perawatan. Dia dan isterinya takut jika terlalu lama maka kepala Eka akan semakin membesar. ”Terus terang saya bingung mau cari dana ke mana. Tapi saya akan tetap berusaha. Saya berharap ada orang yang membantu menyelamatkan putri saya,” ujarnya.
Tags:

About author

Curabitur at est vel odio aliquam fermentum in vel tortor. Aliquam eget laoreet metus. Quisque auctor dolor fermentum nisi imperdiet vel placerat purus convallis.

1 komentar

  1. kasian, hak hidup manusia tergantung uang..masya Allah. nice post gan semangat..

Leave a Reply