Peringatan Satu Sura di Wonogiri Digelar Serentak

Memperingati Malam 1 Suro
Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) menghidupkan Malam Satu Sura, Sabtu (26/11). Sejumlah agenda budaya secara bersamaan akan dilangsungkan di beberapa tempat. Warga bisa memilih lokasi mana yang sesuai keinginan.
Kepala Disbudparpora, Pranoto mengatakan ritual Sedekah Bumi di objek wisata Kahyangan, Desa Dlepih, Kecamatan Tirtomoyo, kemudian Labuhan Ageng di Pantai Sembukan, Desa Paranggupito, Kecamatan Paranggupito serta Kirab Pusaka di Selobelah, Kecamatan, Karangtengah. Acara dilangsungkan mulai pukul 19.00 WIB, serentak di tiga lokasi tersebut. “Acara inti malam semua, hanya saja untuk Tirtomoyo diselenggarakan pemuda dilakukan sejak pagi. Kegiatan akan dibuka bupati pukul 10.00 WIB, di antaranya ada lomba makanan tradisional dan kegiatan lainnya. Baru pada malam harinya wayangan dimulai dan tepat pukul 24.00 WIB, Sedekah Bumi dilaksanakan,” kata Pranoto,  Jumat (25/11).
Kemudian, untuk Labuhan Ageng tidak jauh berbeda, nantinya dimulai pukul 19.00 WIB, dengan kirab dan wayangan. Selanjutnya, tepat pukul 00.00 WIB, kepala sapi akan dilarung. “Untuk kirab pusaka di Selobelah, rencananya juga akan mengikutkan kebo bule keturunan Kiai Slamet yang lama ada di sana. Untuk di Pantai Sembukan, Minggu (27/11), pagi, ada hiburan,” ujarnya. 
Selain di tiga lokasi tersebut, warga masyarakat bisa melakukan seperti di Sendang Siwani dan Sendang Sinongko serta Prasasti Nglaroh di Kecamatan Selogiri, terus area air terjun Setren, Girimanik, Kecamatan Slogohimo. “Yang pasti untuk masuk ke objek wisata tetap membayar tiket, karena memang objek wisata ada untuk menambah pendapatan daerah. Sengaja kami laksanakan pas Malam Satu Sura karena pengunjung pasti banyak.
Tags:

About author

Curabitur at est vel odio aliquam fermentum in vel tortor. Aliquam eget laoreet metus. Quisque auctor dolor fermentum nisi imperdiet vel placerat purus convallis.

0 komentar

Leave a Reply