Beton Kantor Pemadam Kebakaran Kulonprogo Runtuh 1 Tewas

Cor beton proyek bangunan kantor pemadam kebakaran di Kabupaten Kulonprogo runtuh, Rabu (27/7). Dalam insiden ini seorang pekerja bangunan meninggal dunia dan seorang luka parah.
Menurut saksi Hartono kejadian tersebut terjadi sekitar 09.50 WIB ketika dua pekerja proyek tersebut akan melepas plat cor bangunan tersebut, tiba-tiba cor beton bangunan tersebut langsung runtuh karena diduga konstruksi bangunan tidak kokoh dan tidak sesuai standar.
"Sebelumnya mereka sudah diperingkatkan, kalau bangunannya seperti tidak seimbang. Namun kejadian begitu cepat dan cor beton yang runtuh itu menimpa dua pekerja yang langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Wates," kata saksi Hartono.
Sementara, kepala Dinas Pekerjaan Umum Kulonprogo, Sukoco, mengatakan, proyek pembangunan kantor pemdam kebakaran tersebut penanggujawabnya Dinas Pekerjaam Umum Provinsi DIY. Pelaksanaan proyek ini dikerjakan oleh CV Sendang Mulya Karya dengan menggunakan konsultan Puser Bumi.
"Dinas Pekerjaan Umum Kulon Progo belum dapat mengambil sikap atas kejadian ini, karena DPU belum menandatangni proyek pembangunan ini, meski pembangunannya sudah dilaksanakan sejak tiga bulan lalu," katanya.
Ia menyanyangkan pihak konsultan tidak melakukan pengawasan secara cermat terhadap pembangunan kantor pemadam kebakaran ini. Seharusnya konsultan harus setiap saat mengontrol kondisi bangunan. "DPU Kulon Progo juga menyanyangkan kejadian ini, karena seharusnya pihak konsultan melakukan pengawasan dan pengontrolan kontruksi bangunan. Kami tidak bisa memberikan sanksi kepada konsultan atau pelaksana proyek," katanya.
Sementara, Kanit III SPK Polres Kulon Progo Ipda Pardjija, mengatakan, kasus ini masih dalam penyelidikan. "Kami masih selidiki dan meminta keterangan sejumlah saksi," katanya.
Ia mengatakan, dalam kejadian ini korban tewas adalah Suparmo warga Secang, Sendangsari, Pengasih. "Suparmo mengalami luka pada kepala, lebam pada bagian mata dan tulang rusuk patah. Yang bersangkutan saat di bawa ke RSUD sudah dalam kondisi meninggal," katanya.
Sedangkan korban luka, Suparjo, merupakan warga Gunung Gondang, Margosari Pengasih. "Yang bersangkutan hanya mengalami luka di bagian tangan, kepala dan sedang menjalani perawatan di RSUD Wates," katanya.
Tags:

About author

Curabitur at est vel odio aliquam fermentum in vel tortor. Aliquam eget laoreet metus. Quisque auctor dolor fermentum nisi imperdiet vel placerat purus convallis.

0 komentar

Leave a Reply