Perpecahan yang terjadi di internal pengurus PSSI karena perbedaan
pendapat atas status enam tim yang diikutkan dalam verifikasi calon
peserta Liga Super Indonesia (LSI) musim 2011/2012 memicu wacana
Kongres Luar Biasa (KLB) untuk 'mengudeta' Ketua Umum Djohar Arifin
Husin.
"Jika seperti ini terus, jangan salahkan saya untuk mengusahakan
KLB," tegas anggota Komite Eksekutif PSSI, La Nyala Mataliti di kantor
PSSI, Jumat (23/9/2011).
Upaya KLB yang kembali digulirkan La Nyala untuk kedua kalinya ini
karena ia merasa jengah pada kondisi di PSSI yang kerap melanggar
statutanya sendiri.
"Soalnya, ini sudah melanggar statuta. Buku sucinya PSSI dilanggar.
Dulu katanya Pak Nurdin Halid melanggar statuta, loh ini apa? Ini lebih
parah," ujarnya.
La Nyala menyiratkan tak memiliki kepentingan apa-apa atas hasil
verifikasi yang telah dilakukan. Ia bahkan menyebut seharusnya membela
Persema dab Persibo, namun atas nama penegakan statuta La Nyala siap
melawan.
"Penunjukan Persema dan Persibo dasarnya apa? Padahal kemarin
bermain di LPI, sekarang kok ada di LSl. Secara hari nurani saya harus
membela Persema dan Persibo karena dia anggota saya dari Jatim. Tapi di
hadapan Allah, saya tidak mengganggu aturan yang ada. Siapapun di
belakangnya saya tidak takut," tegas pengurus teras PSSI Pengprov Jawa
Timur ini.(Trimbunnews)
Advertisement
- Recent Posts
- Comments
Masih Proses, Mohon Sabar :D
Sponsored By :Blog Davit.
0 komentar