Priyo meminta, agar semua pihak, termasuk dari tokoh-tokoh Gerindra, untuk tidak saling menjatuhkan, terutama kepada Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie atau Ical. "Kami hormati Prabowo Subianto, kita saling hormat-menghormati saja," katanya.
Dikatakan Wakil Ketua DPR RI itu, semua kemungkinan bisa terjadi pada tahun 2014 terkait calon presiden dan calon wakil presiden. "Bukan tak mungkin tokoh-tokoh dari Partai Gerindra akan menjadi wakilnya Ical sebagai cawapres. Siapa tahu keduanya (Prabowo dan Ical) bertemu," tegas Priyo.
Sebelumnya, anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Martin Hutabarat menyatakan, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie lebih pas dan pantas menjadi calon wakil presiden, dengan calon presidennya Prabowo Subianto. "Bila Ical maju sebagai cawapres, nasibnya akan sama seperti Jusuf Kalla yang akhirnya kalah dari Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada Pilres 2009 lalu," tambahnya.(Ant/SHA)
0 komentar