Tersangka Dukun Penjual Thuyul Bertambah Jadi 4 Orang

Kasus jual - beli jin kekayaan (tuyul) di Dusun Muntuk, Mulusan, Paliyan, Gunungkidul bertambah. Aksi kejahatan tersangka tidak lagi menelan korban warga Gunungkidul, tetapi juga luar Jawa. Dari ke sembilan pelapor tercatat sebagai warga Ponorogo, Jawa Timur, Surakarta, Jawa Tengah, Ponjong, Karangmojo juga Kecamatan Tepus, Gunungkidul.
Kapolres Gunungkidul, AKBP Asep Nalaludin SIK MSi didampingi Kapolsek Paliyan AKP Rahmad Dewanto SH di ruang kerjanya menyatakan, dari hasil penyelidikan dan hasil pemeriksaan polisi, kasus penipuan berkedok jual - beli thuyul ini cukup terorganoisir. Tersangka Warno alias Wage (70) yang diduga sebagai otaknya mempunyai jaringan di sejumlah tempat.
Perkembangan kasus ini ada tiga tersangka lagi dibekuk masing-masing kakek Siung (65) warga Tepus, Susilo (45) dan Ny Karmilah (45) warga Kecamatan Ponjong. “ Dengan bertambahnya tersangka berarti sudah ada emat orang diamankan polisi. Sementara jumlah korban terus bertambah, hari ini (Selasa, 19/7) bertambah lagi 9 korban,” katanya, Selasa (19/7).
Dalam melakukan aksinya, tersangka Warno yang sudah memiliki jaringan di sejumlah tempat itu menugaskan anggota jaringan untuk mencari calon korban. Selanjutnya dari anggota jaringan itu korban yang tergiur langsung diajak ke rumah Warno. Di tempat itu para korban dimintai uang yang katanya untuk biaya pelaksanaan ritual mendatangkan jin untuk mencari kekayaan. Lokasi ritual dilaksanakan di sejumlah tempat termasuk di Pantai Parangtritis Kretek Bantul.
Kasus ini terungkap setelah janji tersangka War untuk mendatangkan jin kekayaan gagal. Padahal para korban yang jumlahnya mencapai puluhan orang sudah menyerahkan uang rata-rata sebesar Rp 20 juta.
Bahkan ada korban lain yang sudah menyetor uang lebih dari Rp 25 juta, tetapi hingga kini gagal memperoleh jin yang katanya bisa membantu mencari kekayaan. Kini kasus tersebut sudah ditangani Polres Gunungkidul.
Tags:

About author

Curabitur at est vel odio aliquam fermentum in vel tortor. Aliquam eget laoreet metus. Quisque auctor dolor fermentum nisi imperdiet vel placerat purus convallis.

0 komentar

Leave a Reply