Rekonstruksi Sms Teror Bom di Wonogiri

Guna melengkapi berkas pemeriksaan, penyidik Polres Wonogiri menggelar prarekonstruksi peneror SMS bom di SDN I Wonogiri, Rabu (26/10). Terkait pengusutan kasus tersebut, Kepala SDN I Wonogiri, Pamuji berharap agar hukuman terhadap pelaku diringankan, bahkan jika bisa dibatalkan saja.
“Saya sudah bertemu dia (Marno) di Polres, kasihan keluarga yang ditinggalkan. Kalau tahu SMS ini hanya iseng dari dia, pasti tidak akan jadi seperti ini. Tapi kami juga memahami polisi harus menjalankan tugas mereka, terlebih SMS itu berisi ancaman bom. Saya tidak dendam atau sakit hati. Kalau memungkinkan saya lebih memilih kasus ini dihentikan saja,” kata Pamuji.
Kapolres Wonogiri AKBP Ni Ketut Swastika menegaskan apa yang dilakukan Marno dan keponakannya WY dengan mengirim SMS teror bom telah membuat masyarakat resah. Terlebih sampai memulangkan siswa sehingga orangtua juga khawatir. “Rasa kasihan, kami juga punya sebagai polisi. Biar nanti Pengadilan yang memutuskan mendapat keringanan atau tidak. Tapi kami yakin hakim nanti akan banyak pertimbangan,” jelasnya.
Proses prarekonstruksi sendiri dijaga ketat petugas polisi. Tak pelak juga menjadi tontonan warga dan siswa. Adegan diawali saat Marno meminta nomor kepala sekolah kepada Ketua RT setempat, Agus Wiranto.
Mendapat nomor kepala sekolah, Marno lalu pulang dan mengirim SMS kepada WY yang tengah berada di Nguter.
Isinya, agar Wiyanto mengirim SMS teror bom ke nomor milik kepala sekolah. Setelah SMS teror terkirim, tak lama polisi datang di SD. Marno pun kaget dan mengirim SMS ke WY agar nomor dibakar. Dia lantas mengambil motor dan menuju Nguter. Dia ingin agar nomor WY benar-benar dibakar.
Adegan selanjutnya dilakukan di Desa Daleman, Nguter, Sukoharjo di mana WY tinggal. “Prarekonstruksi ini untuk memantapkan penyidikan. Marno mengirim SMS pada WY untuk memusnahkan nomor saat polisi menyisir halaman belakang sekolah,” tambah Kasatreskrim AKP Sugiyo.
Tags:

About author

Curabitur at est vel odio aliquam fermentum in vel tortor. Aliquam eget laoreet metus. Quisque auctor dolor fermentum nisi imperdiet vel placerat purus convallis.

0 komentar

Leave a Reply